DPD-RI diwakili oleh wakil ketua DPD-RI senator Laode Ida, senator Hamdhani dari Kalimantan Tengah dan Genius Umar, Direktur Sekretariat Bidang Kerjasama Luar Negeri DPD-RI. Senator Laode Ida membawakan presentasi mengenai Supervisi Legislatif – Mekanisme dan Perangkatnya, sedangkan senator Hamdhani membawakan presentasi mengenai Supervisi Sebagai Salah Satu Fungsi DPD-RI dan Akuntabilitas Pemerintah terhadap Masyarakat Luas.
Senator Hamdhani ( jas coklat ) dan senator Laode Ida saat berlang-sungnya seminar
Fungsi supervisi parlemen ini ditujukan untuk meyakinkan bahwa pemerintah dapat menggunakan kekuasaan dan sumber daya yang tersedia secara benar untuk menjawab kebutuhan dan interest dari para anggota serta masyarakatnya. Lebih jauh lagi, supervisi oleh parlemen dan institusi yanga kuntable dan otonom lainnya dapat membantu menjamin bahwa keputusan dan tindakan yang dilakukan oleh pemerintah tetap berada dalam koridor hukum, sehingga dapat memperkuat demokrasi yang terbuka dan akuntabel.
Utamanya, supervisi ini juga akan memperkuat keyakinan publik terhadap integritas pemerintah dan meyakinkan semua kelompok dalam komunitas untuk menerima kebijakan dari para eksekutif.
Dengan delegasi dari berbagai negara
Gedung Parlemen Finlandia, tempat berlangsungnya seminar.
25 orang hadir dalam seminar ini, mereka berasal dari Liberia, Ghana , Nigeria , Pakistan , Sri Lanka , Thailand , Tanzania dan Indonesia, masing – masing terdiri dari dua anggota parlemen dan satu staf.
25 orang hadir dalam seminar ini, mereka berasal dari Liberia, Ghana , Nigeria , Pakistan , Sri Lanka , Thailand , Tanzania dan Indonesia, masing – masing terdiri dari dua anggota parlemen dan satu staf.
Di depan gedung Parlemen Finlandia
Seminar ini merupakan cara yang efektif untuk lebih memperkenalkan peran DPD-RI di mata dunia internasional sekaligus meningkatkan dukungan mengenai perlunya penguatan fungsi DPD-RI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar