SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA

Selamat datang di blog saya. Blog ini saya buat sebagai sarana bagi konstituen untuk mengupdate kegiatan saya. Juga sebgai saran bagi kita untuk bertukar pikiran. Saya sangat mengharapkan komentar, saran juga tulisan dari anda semua, dimana pesan dapat diposting langsung di Web Message atau anda dapat meng-klik kata Comments yang tertera di bagian bawah kanan setiap artikel.

Saya mengharapkan adanya saran yang membangun khususnya mengenai daerah Kalimantan Tengah yang harus kita perjuangkan bersama kemajuannya. Terima kasih.


Hamdhani

Seminar "Accountability and Parliamentary Oversight" - Helsinki, Finland, 10 - 13 Nopember 2008

My Amazon Favorites

Presentasi FUNGSI DPD-RI dan AKUNTABILITAS PEMERINTAH DALAM MASYARAKAT

Kunjungan Kerja Senator Hamdhani ke Daerah tahun 2008

Senin, 12 Januari 2009

HARAPAN KEDEPAN KALTENG MENJADI KAWASAN EKONOMI KHUSUS (KEK)

Sebagai wilayah yang memiliki kawasan perdagangan dan pusat pertumbuhan investasi dan terdapat Kawasan Kapet dan Kakap yang hingga saat ini belum menjadi harapan sebagai tujuan Investasi.
Kalimantan Tengah sudah selayaknya memiliki suatu kawasan yang yang menjadi keinginan bersama dari 18 provinsi di Indonesia yang telah mengajukan syarat legal penetapan kawasan khusus dalam tahab penyusunan RUU di DPR.
Kalau kawasan Free Trade Zone (FTZ) landasan hukumnya UU No.32 tahun 2000 yang diubah menjadi UU No.44 tahun 2007. Sedangkan Kawasan Ekonomi Khusus terdapat dalam UU Nomor 25 tahun 2007 yang mengatur ketentuan KEK dengan UU.
Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK suatu kawasan yang mendapatkan fasilitas fiskal yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan fasilitas fiskal dikawasan perdagangan bebas (Free Trade Zone/FTZ) . Di FTZ hanya ada pembebasan bea masuk, Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Penjualan Barang Mewah (PPn-BM) dan Cukai.
Adapun di KEK ada lima fasilitas Fiskal /Kompas 20-09-2008.
Pertama, impor barang ke KEK mendapatkan penangguhan bea masuk, pembebasan cukai, dan tidak dipungut PPN serta PPnBm.
Kedua, penyerahan barang dari daerah pabean Indonesia lainnya (DPIL) ke KEK memperoleh fasilitas PPN dan PPnBM.
Ketiga, mendapatkan fasilitas pajak daerah dan restribusi daerah.
Keempat, diberi tambahan fasilitas PPH sesuai karakteristik zona
Kelima, memperoleh pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
Kelima kriteria dari Kawasan Ekonomi Khusus ini, adalah :
1. Sesuai dengan RTRWP dan tidak berpotensi menganggu kawasan lindung
2. Ada dukungan pemerintah provinsi/Kabupaten/Kota.
3. Lokasi diposisi strategis.
4. Tersedia dukungan infrastruktur dan kemungkinan pengembangannya.
5. Mempunyai batas wilayah yang jelas.

Persyaratan untuk menjadi kawasan KEK sudah seharusnya menjadi pertimbangan dari Pemda Propinsi karena pertumbuhan Investasi dari Sektor Perkebunan dan Pertambangan dan sektor usaha lainnya sudah sangat menunjang untuk diajukan kepada Pemerintah Pusat, DPR RI, dan DPD RI

Makna Ibadah Haji

Umat Islam dari seluruh dunia melaksanakan puncak ibadah haji, berdiam diri dan berdoa di Padang Arafah Mekkah (wukuf) pada 7 Desember 2008 (9 Dzulhijjah 1429 H). Di tempat itu pula semua identitas sosial, kultural, ras, suku bangsa, politik, ekonomi, ideologi, aliran, jenis kelamin, warna kulit dan bahasa dilepaskan. Apakah dia seorang presiden, raja, menteri, legislatif, pedangang dan tukang sapu sekalipun, hanya disatukan oleh keimanan kepada Allah SWT. Cucu Adam dari seluruh dunia berkumpul di tempat yang sama dan hanya memakai dua lembar kain (ihrom), yang warnanya sama, yaitu putih sebagai tanda tak ada perbedaan bagi manusia di hadapan Allah. Jutaan manusia mau bersusah payah datang dari jauh. Mereka datang dengan penuh pengorbanan harta, tenaga, pikiran, perasaan dan penuh dosa. Bahkan yang sakit pun ikut wuquf di Arafah. Wuquf di Arafah sangat dahsyat.

Di Padang Arafah itu umat Muslim dari seluruh dunia melakukan Wukuf. Wukuf di Padang Arafah merupakan miniatur untuk introspeksi. Sebagai tempat pengadilan tertinggi bagi manusia kelak. Pada kesempatan itulah umat muslim melakukan pertemuan akbar. Sebuah perhelatan yang diajarkan Rosullulah, Nabi Muhammad SAW. Di tempat itu pula berlangsung pertemuan jemaah dari seluruh dunia yang penuh berkah, rahmat dan ampunan. Semua ingin mendapat ridho Allah dan ampunannya, sebagai haji mabrur.
Ibadah haji adalah pengukuhan tauhid dan refleksi kepatuhan kepada Allah dan Rasul-Nya, komitmen menegakkan kebenaran, menyebar kasih sayang dan membina persaudaraan di seluruh dunia.
Pelaksanaan ibadah haji tahun 2008 ini diperkirakan total jemaah haji Indonesia yang ada di Mekkah mencapai 191.365 orang dan dikelompokkan dalam 491 kelompok terbang. Dari jumlah tersebut, 94.609 orang (241 kelompok terbang) diantaranya masuk melalui Kota Madinah Al Munawaroh dan 96.756 orang (250 kelompok terbang) masuk melalui Kota Jeddah. Di Arafah, jemaah Indonesia akan menempati 70 Maktab di kawasan Maktab Asia Tenggara dimana setiap Maktab terdiri atas 30 tenda berkapasitas sekitar 100 orang per tenda. Pemerintah dan Muasasah Asia Tenggara, akan memberikan pelayanan katering bagi jemaah tiga hari sebelum dan tiga hari setelah kegiatan ibadah di Armina. Paket makanan akan diberikan dua kali sehari, siang dan malam.
Begitu dahsyatnya persiapan pelaksanaan haji. Karena ibadah haji ini juga bertujuan merekonstruksi manusia untuk kembali ke fitrahnya, bertauhid dan berakhlakul karimah. Menjauhkan perbuatan tercela, korupsi, kolusi dan nepotisme. Termasuk juga perbuatan buruk lainnya seperti zina, syirik dan munafik.
Dalam konteks ibadah haji, kesucian hati sangat penting untuk mendapatkan hikmah dari haji. Jika seseorang memperoleh hikmah dari haji, maka ia mendapat kebaikan yang banyak. Termasuk haji mabrur. Karena itu, untuk mendapat hikmah hendaknya dilaksanakan dengan mata hati yang bersih, dengan mata kepala yang benar, dengan mata Iman yang benar dan dengan zikir yang baik.

Ini mengandung makna bahwa kesucian hati sangat penting untuk mendapatkan hikmah dari haji. Jika seseorang memperoleh hikmah dari haji, maka ia mendapat kebaikan yang banyak termasuk haji mabrur. Karena itu untuk mendapat hikmah hendaknya dilaksanakan dengan mata hati yang bersih, dengan mata kepala yang benar, dengan mata Iman yang benar dan dengan zikir yang baik. Dan zikir (doa) yang baik adalah pada hari Arafah.
Meraih hikmah haji mabrur diperlukan kesucian hati, zikir yang baik di Padang Arafah disertai niat tulus dengan berbekal taqwa kepada Allah. Dengan niat tulus dan hati bersih kepada Allah, maka ibadah haji dapat dilaksanakan dengan baik. Bukan sekedar kemampuan materi manusia.
Kemabruran haji seseorang terefleksi pada kesalehannya dalam beribadah. Termasuk dalam sikap, tingkah laku dan tutur kata yang senantiasa memberikan kebaikan. Baik kepada dirinya maupun kepada sesama lingkungannya.
Haji mabrur harus diperjuangkan guna menjaga kemabruran itu dalam diri sendiri. Sehingga dapat memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan, bangsa negara dan agama.
Untuk itulah perlu adanya mata iman, sehingga manusia tidak berhusnuzon terhadap Allah. Sebab, Allah Maha Suci, Kuasa atas segalanya dan Maha Besar. Taqwa dengan hati, dengan lisan, dengan pikiran, dengan seluruh anggota badan dan dengan perbuatan merupakan dari penjabaran dari taqwa yang benar.
Sebaik-baiknya manusia ialah yang bermanfaat untuk manusia dan termasuk dirinya. Karena itu diperlukan kebesaran jiwa dan ikhlas karena Allah, dan betapa kecilnya manusian dihadapan kebesaran Allah.
Kebesaran jiwa dan istiqomah juga diperlukan. Hati harus tetap Lillah. Bukan karena pujian dan bukan karena dicaci maki, dan jika sudah demikian Allah akan menolong hambanya.

Allahummajalna hajjana hajjan mabruro wasa'yammaskuro wadanbam magfuro watijarotan lan taburo...Amin
Pengalaman Hamdhani sebagai Tim Pemantau Haji 2008

MODALNYA SYUKUR DAN SABAR- Sebuah Pengalaman Rohani

Dalam salah satu hadisnya Rasulullah menyatakan, “Aku iri kepada orang-orang mukmin. Bila mendapatkan kenikmatan mereka bersyukur. Bila menerima cobaan, mereka bersabar.”

Prinsip hidup ini berhasil membuat saya meniti suka-duka dan riak gelombang kehidupan dengan bermodalkan sabar dan syukur.
Sabar merupakan modal hidup yang amat penting “Dengan sabar, kita jadi lebih tenang menghadapi gejolak kehidupan, kita tidak gampang panik. Pasangan sabar adalah syukur. Syukur membuat seorang hamba senantiasa ingat akan segala yang telah diterimanya dari Yang Maha Kuasa. Syukur juga mendorong manusia agar meningkatkan kebaikan kepada sesama manusia dan ketakwaan kepada Allah. Kebaikan itu misalnya menolong orang yang kesusahan dan butuh pertolongan. Juga menyisihkan sebagian rezeki untuk membangun fasilitas yang dibutuhkan publik seperti membangun masjid, mushola, sekolah, pondok pesantren, rumah sakit.
Allah menyuruh kita shalat dan mengeluarkan zakat. Itu artinya kita tidak cukup hanya melaksanakan ibadah ritual, tapi juga ibadah sosial dalam bentuk zakat, infak dan sedekah. Bukankah cara terbaik untuk bersyukur itu tak hanya sekedar diucapkan, tapi ditunjukan dengan amal perbuatan
Syukur itu akan membuat hidup lebih berkah dan tenang. Tak hanya itu, syukur juga mendatangkan rezeki lebih banyak lagi. Allah berjanji, “Jika kamu bersyukur, niscaya Aku tambah nikmat-Ku untukmu. Namun jika kamu ingkar akan nikmatKu, ketahuilah sesungguhnya azhabKu sangat pedih.” Ini adalah janji Allah, dan janji Allah pasti benar.”
Ada satu ayat Al-Qur’an yang selalu dijadikan moto hidup oleh Hamdhani, yakni Surat: Al-Insyirah ayat: 5-6, yang artinya, “Sesungguhnya dibalik setiap kesukaran pasti ada kemudahan. Sungguh dibalik setiap kesukaran, pasti ada kemudahan.”
Ayat Al-Qur’an tersebut, sungguh luar biasa “Ayat itu betul-betul membangkitkan semangat perjuangan hidup bagi setiap umat Muhammad SAW dalam menghadapi kehidupan dunia ini. Tiap kali saya membaca ayat tersebut saya seperti mendapatkan energi dan kekuatan baru untuk menempuh dan berusaha menyampaikannya kepada siapa saja yang memahami perintah dan larangan Allah SWT.

Selain itu, yang juga selalu menjadi pegangan hidup saya adalah hadis Nabi yang berbunyi, ”Sebaik-baik kamu adalah yang paling bermanfaat bagi sesama manusia.” Saya pun berharap meraih khusnul khatimah (akhir kehidupan yang baik). Saya berharap dapat menerapkan nilai-nilai Islam sampai akhir hayat. Saya sering berdoa kepada Allah dengan do’a sebagai berikut, “Yaa Allah tetapkanlah saya dalam Islam dan taat”.
Untuk menjaga kebersihan hati dan ketenangan batin, Hamdhani berusaha untuk puasa sunah Senin-Kamis. “Puasa merupakan salah satu ibadah utama yang tidak hanya merupakan ibadah tapi juga mengandung manfaat kesehatan.”
Sebagai Anggota DPD RI mewakili Provinsi Kalimantan Tengah ditingkat Nasional, Hamdhani dalam setiap kunjungan kerja ke daerah saya banyak bertemu dan mendengarkan aspirasi dari masyarakat- masyarakat pedalaman dan pesisir pantai yang kemudian aspirasi ini disampaikan kepada paripurna DPD RI untuk disampaikan dengan Menteri dan Departemen-Departemen terkait bersama-bersama DPR RI untuk dibahas kemudian dicari solusi bagaimana permasalahan daerah ini dapat ditindaklanjuti.
Kalteng memang patut kita syukuri, karena potensi kekayaan alam dan luas wilayahnya nomor 3 (tiga) setelah Papua dan Kaltim namun ditengah-tengah potensi yang besar itu, masih banyak problem yang masih membelit.
Saya sedih sekali melihat keadaan masyarakat di pedalaman DAS Arut, Lamandau, Barito dan Kapuas yang hidup termarjinalkan tinggal digubuk-gubuk yang berdinding kulit kayu dengan sarana seadanya pekerjaan sehari-harinya adalah mencari ikan dan memantung.
Masalah lain RTRWP Kalteng yang masih belum disyahkan oleh Menteri Kehutanan, pembagian hasil tambang yang banyak menguntungkan pemerintah Pusat dan belum teresialisasinya Inpres No.2/2007 tentang percepatan rehabilitasi dan revitalisasi kawasan pengembangan lahan gambut 1 Juta Ha di Kabupaten Kapuas, terhadap transmigrasi sebanyak 8500 KK dari jumlah awal 15.600 KK yang saat ini hidup dalam kondisi yang memprihatinkan.
Salah satu sebab ketertinggalan pembangunan Kalteng adalah minimnya alokasi anggaran dari Pusat. Bahkan selama ini bagi hasil pertambangan dan perkebunan yang diperoleh Kalteng relative sangat kecil, dan berbanding terbalik terhadap perimbangan keuangan Pusat dan daerah yang semestinya daerahlah sebagai penghasil mendapatkan porsi yang lebih besar.